5 PTN dengan Biaya Kuliah Termurah, Rekomendasi SNPMB 2023 – Calon mahasiswa, harus ketahui mana saja Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang memiliki biaya kuliah paling murah dengan kualitas pendidikan yang baik sekali.
Di PTN, biaya kuliah disebutkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dibayar tiap semester. UKT terdiri atas beberapa kelompok, diperbedakan berdasar kekuatan keuangan orang-tua mahasiswa dan pemikiran yang lain ditetapkan PTN. Umumnya, UKT akan berlainan untuk masing-masing mahasiswa bergantung lajur masuknya.
Contoh, biaya kuliah berbentuk UKT akan berbeda di antara Penyeleksian Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) atau tahun 2023 beralih menjadi Penyeleksian Nasional Berdasar Prestasi (SNBP) dengan Penyeleksian Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) atau Penyeleksian Nasional Berdasar Test (SNBT) dan lajur berdikari.
Tetapi tahun 2023, gagasannya ke-3 lajur masuk PTN akan memiliki biaya UKT yang masih sama.
Pada umumnya, PTN di Indonesia menetapkan UKT kelompok 1 dimulai dari Rp 0 sampai Rp 500.000 untuk tiap-tiap program study. UKT paling mahal umumnya capai Rp tujuh juta bahkan juga untuk jurusan memiliki biaya tinggi seperti Fakultas Kedokteran, UKT dapat capai Rp 25 juta per semester.
Maka mana PTN yang punyai biaya kuliah paling murah? Berikut infonya dikutip dari situs Kelas Pandai merujuk pada biaya kuliah tahun tuntunan 2022 lalu:
1. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
UNY termasuk PTN yang memiliki biaya kuliah paling murah di Indonesia. Mahasiswa S1 yang diterima di UNY lewat lajur Penyeleksian Berdikari (SM) S1 UNY dikenai minimum UKT III dan Uang Pangkal Peningkatan Akademik (UPPA).
Sebagian besar jurusan dari 7 fakultas memiliki biaya pendidikan di UNY termurah. Misalnya pada UKT I, yakni sejumlah Rp 500.000. Dalam pada itu, biaya UKT VII pada jurusan di fakultas teknik capai Rp 6,tiga juta.
Baca Juga : Jurusan Kuliah yang Menjanjikan di Saat Depan
2. Universitas Sebelas Maret (UNS)
Uang Kuliah Tunggal di Universitas Sebelas Maret (UNS) pada setiap program study dipisah jadi delapan kelas atau barisan.
Untuk barisan I dan barisan II, biaya UKT ialah Rp 475.000 dan Rp 975.500. Selain itu, barisan III sampai VI bentang biaya UKT sekitar di antara Rp 400.000 sampai Rp 1 juta.
Peningkatan nominal dari barisan VII ke VIII semakin lebih besar, yakni di range Rp 100.000 sampai Rp empat juta.
Karena lokasi kampus ini berada di Kota Surakarta, biaya hidupnya termasuk juga murah. https://hicksvillehistoricalsociety.org/
3. Universitas Brawijaya (UB)
Khusus kampus yang berada di Kota Malang ini, UKT yang perlu dibayarkan mahasiswa berdasar Ketentuan Rektor UB No 41 Tahun 2020 Mengenai Biaya Pendidikan terdiri jadi 6 barisan.
UKT I jadi yang paling rendah dengan besaran Rp 500.000 dan UKT VI ada di jurusan Kedokteran Gigi jadi yang paling tinggi dengan biaya Rp 21 juta.
4. Universitas Indonesia (UI)
Biaya kuliah UI 2022 program S1 Reguler dipisah jadi Biaya Operasional Pendidikan-Berkeadilan dan BOP-Pilihan.
BOP-Berkeadilan ialah proses penentuan biaya pendidikan mahasiswa Reguler berdasar kekuatan bayar penanggungnya.
Sementara BOP-Pilihan ialah proses pembebanan biaya pendidikan yang ditetapkan sendiri oleh penanggungnya dengan dasar kemauan berperan serta dalam peningkatan penyelenggaraan pendidikan berkualitas di UI.
Biaya kuliah di UI yang dikenali dapat dijangkau ada di BOP-Berkeadilan dengan biaya paling rendah Rp 500.000 dan paling tinggi Rp 7,lima juta.
5. Universitas Diponegoro (Undip)
Mahasiswa Undip yang diterima di tahun 2022, dikenakan UKT tanpa Bantuan Peningkatan Lembaga atau SPI ialah mereka yang diterima melalui program S1 dan D4 lewat lajur SNMPTN 2022, SBMPTN, dan Akseptasi Penyeleksian Pelajar Mempunyai potensi Sekolah Vokasi.
Untuk UKT kelompok 1 paling rendah ialah Rp 500.000 dan yang paling tinggi Rp 22 juta.
Tersebut 5 PTN yang biaya kuliahnya paling murah, dan menjadi rekomendasi saat SNPMB 2023 kedepan.